Search

APK dan JOGJA

Friday, June 28, 2013

siswa yang dinyatakan diterima di SMK N 1 Lamongan Jurusan APK

berikut ini adalah siswa yang diterima di SMK N 1 Lamongan Jurusan APK

lihat disini


selamat atas keberhasilannya dan selamat bergabung di SMK N 1 Lamongan

Saturday, June 8, 2013

Pengertian, Tujuan dan Manfaat Pelayanan Prima

A. Pengertian
1. Pelayanan
Secara etimologis, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Dahlan, dkk.,) menyatakan pelayanan ialah ”usaha melayani kebutuhan orang lain”. Pelayanan pada dasarnya adalah kegiatan yang ditawarkan kepada konsumen atau pelanggan yang dilayani, yang bersifat tidak berwujud dan tidak dapat dimiliki. Normann menyatakan karakteristik pelayanan sebagai berikut:
a. Pelayanan bersifat tidak dapat diraba, pelayanan sangat berlawanan sifatnya dengan barang jadi.
b. Pelayanan pada kenyataannya terdiri dari tindakan nyata.
c. Kegiatan produksi dan konsumsi dalam pelayanan tidak dapat dipisahkan secara nyata
Ada tiga fungsi pelayanan umum (publik) yang dilakukan pemerintah yaitu environmental servicedevelopment servicedan protective service. Pelayanan oleh pemerintah juga dibedakan berdasarkan siapa yang menikmati atau menerima dampak layanan baik individu maupun kelompok. Konsep barang layanan pada dasarnya terdiri dari barang layanan privat (private goods) dan barang layanan kolektif (public goods).

Pentingnya Pelayanan Prima terhadap Pelanggan

Pelayanan prima biasanya berhubungan erat dengan bisnis jasa pelayanan yang dilakukan dalam upaya untuk memberikan rasa puas dan menumbuhkan kepercayaan terhadap pelanggan atau konsumen, sehingga pelanggan merasa dirinya dipentingkan atau diperhatikan dengan baik dan benar.

Pentingnya pelayanan prima terhadap pelanggan juga merupakan strategi dalam rangka memenangkan persaingan. Akan tetapi tidak cukup hanya memberikan rasa puas dan perhatian terhadap pelanggan saja, lebih dari itu adalah bagaimana cara merespon keinginan pelanggan, sehingga dapat menimbulkan kesan positif dari pelanggan.

Pelayanan prima hasus ditunjang oleh kualitas sumber daya manusia yang handal, mempunyai visi yang jauh ke depan dan dapat mengembangkan strategi dan kiat pelayanan prima yang mempunyai keunggulan.

Di samping itu, harus diupayakan terus menerus untuk meningkatkan kemampuan para petugas pelayanan agar dapat menumbuhkan dedikasi dan memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada pelanggan untuk tetap setia menggunakan produk barang dan jasa kita, tanpa sempat lagi melirik atau memakai produk lain.

Konsep Dasar Pelayanan Prima

          Ada tiga konsep dasar (A3) yang harus diperhatikan dalam mewujudkan pelayanan prima, yakni:

a. Konsep sikap (attitude)
           Keberhasilan bisnis industri jasa pelayanan akan sangat tergantung pada orang-orang yang terlibat di dalamnya.
            Sikap pelayanan yang diharapkan tertanam pada diri para karyawan adalah sikap yang baik, ramah, penuh simpatik, dan mempunyai rasa memiliki yang tinggi terhadap perusahaan. Jika kalian menjadi karyawan suatu perusahaan, sikap kalian akan menggambarkan perusahaan kalian. Kalian akan mewakili citra perusahaan baik secara langsung atau tidak langsung. Pelanggan akan menilai perusahaan dari kesan pertama dalam berhubungan dengan orang-orang yang terlibat dalam perusahaan tersebut.
Sikap yang diharapkan berdasarkan konsep pelayanan prima adalah:
1) Sikap pelayanan prima berarti mempunyai rasa kebanggaan terhadap pekerjaan
2) Memiliki pengabdian yang besar terhadap pekerjaan
3) Senantiasa menjaga martabat dan nama baik perusahaan
4) Sikap pelayanan prima adalah: ”benar atau salah tetap perusahaan saya


Pelayanan Prima

Pelayanan prima adalah terjemahan dari “Excellent Service“, yang berarti pelayanan yang sangat baik atau pelayanan yang terbaik. Pelayanan dalam bahasa Inggris disebut Service. Beberapa pakar tentang
Catherine DeVrye (1997) mengolah kata service menjadi Tujuh Strategi Sederhana Menuju Sukses :
  1. Self Esteem (MemberiNilai pada Diri Sendiri)
  2. Exceed Expectations (Melampaui Harapan Konsumen)
  3. Recover (Merebut Kembali)
  4. Vision (Visi)
  5. Improve (Melakukan Peningkatan Perbaikan)
  6. Care (Memberi Perhatian)
  7. Empower (Pemberdayaan)

Wednesday, June 5, 2013

Mudahnya belajar Stenografi

Bagi kalian mungkin masih belum mendengar kata Stenografi atau biasa disebut steno. tapi bagi orang perkantoran khususnya saya (promo) pasti sudah mengenalnya dan bahkan sudah bisa mengaplikasikannya. yup, Stenografi adalah cara menulis ringkas dan cepat yang biasanya dipakai untuk menyalin pembicaraan. Ada banyak sistem stenografi di dunia, tergantung pada konvensi yang dipakai untuk mengkonversi tiap alfabet.

System Kearsipan yang Sesuai



1.    System Kearsipan yang Sesuai

         Pengelolaan arsip yang dapat menunjang kegiatan administrasi agar lebih lancer seringkali diabaikan dengan berbagai macam alas an. Berbagai kendala seperti kurangnya tenaga arsiparis maupun terbatasnya sarana dan prasarana selalu menjadi alasan buruknya pengelolaan arsip dihampir sebagian besar instansi pemerintah maupun swasta. Kondisi semacam ini diperparah dengan image yang selalu menempatkan bidang kearsipan sebagai “bidang pinggiran” diantara aktivitas-aktivitas kerja lainnya.

          Dalam perkembangan manajemen administrasi kantor sekarang ini hampir dapat dipastikan bahwa segala sesuatu tergantung kepada warkat atau record, baik di dunia perusahaan, pemerintahan atau kegiatan kelompok masyarakat. Warkat dianggap sebagai sesuatu yang penting, misalnya surat. Selain surat masih banyak pula hal lain yang termasuk warkat. Maka dapat dibayangkan betapa pentingnya warkat bagi masyarakat modern seperti sekarang ini.

Monday, June 3, 2013

HSE


HSE (Health, Safety, Environment,) atau di beberapa perusahaan juga disebut EHS, HES, SHE, K3LL (Keselamatan & Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan) dan SSHE (Security, Safety, Health, Environment). Semua itu adalah suatu Departemen atau bagian dari Struktur Organisasi Perusahaan yang mempunyai fungsi pokok terhadap implementasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) mulai dari Perencanaan, Pengorganisasian, Penerapan dan Pengawasan serta Pelaporannya. Sementara, di Perusahaan yang mengeksploitasi Sumber Daya Alam ditambah dengan peran terhadap Lingkungan (Lindungan Lingkungan).

Kesehatan dan Keselamatan Kerja Perkantoran



Di era golbalisasi menuntut pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di setiap tempat kerja termasuk di sektor kesehatan. Untuk itu kita perlu mengem-bangkan dan meningkatkan K3 disektor kesehatan dalam rangka menekan serendah mungkin risiko kecelakaan dan penyakit yang timbul akibat hubungan kerja, serta meningkatkan produktivitas dan efesiensi.
Dalam pelaksanaan pekerjaan sehari-hari karyawan/pekerja di sektor kesehatan tidak terkecuali di Rumah Sakit maupun perkantoran, akan terpajan dengan resiko bahaya di tempat kerjanya. Resiko ini bervariasi mulai dari yang paling ringan sampai yang paling berat tergantung jenis pekerjaannya.

Masalah Pokok dalam Kearsipan



1)    Masalah pokok dalam kearsipan
          Menurut Drs. The Liang Gie dalam bukunya Administrasi Perkantoran Modern, arsip adalah suatu kumpulan dokumen yang disimpan secara sistematis karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat secara cepat ditemukan kembali.
          Menurut Drs. The Liang Gie, masalah-masalah pokok dibidang kearsipan yang umumnya dihadapi oleh instansi-instansi bertalian dengan hal-hal berikut.
  1.    Tidak dapat menemukan kembali secara cepat arsip suatu surat yang diperlukan oleh pimpinan instansi atau organisasi
  2.    Peminjaman atau pemakaian suatu surat oleh unit lain dalam waktu lama, bahkan kadang-kadang tidak dikembalikan
  3.    Bertambahnya surat-surat ke dalam bagian arsip tanpa ada penyusutan, sehingga tempat dan peralatan tidak lagi mencukupi
  4.    Tata kerja dan peralatan kearsipan tidak berkembang (out of date) dan tidak mengikuti perkembangan zaman (up to date) karena kurang pengarahan kepada petugas kearsipan.

Jenis-Jenis Perlengkapan Kearsipan

 1)    Perlengkapan Peralatan Arsip

          Dalam pemilihan perlengkapan kearsipan hendaknya memenuhi syarat. Kriteria pemilihan perlengkapan adalah sebagai berikut.

  a.    Bentuk alami dari arsip yang akan disimpan, termasuk ukuran, jumlah, berat, komposisi   fisik, dan nilainya
  b.    Frekuensi penggunaan arsip
  c.    Lama arsip disimpan di file aktif dan file inaktif
  d.    Lokasi dari fasilitas penyimpanan (sentralisasi dan desentralisai)
  e.    Besar ruangan yang disediakan untuk penyimpanan dan kemungkinan untuk perluasan
  f.     Tipe dan letak tempat penyimpanan untuk arsip inaktif
  g.    Bentuk organisasi
  h.    Tingkat perlindungan terhadap arsip yang disimpan

          Ada beberapa jenis perlengkapan yang dibutuhkan untuk proses penyimpanan warkat atau surat, yaitu :

Kebutuhan Bahan dan Alat Kearsipan


1.    Ruang lingkup kearsipan

          Kearsipan adalah suatu proses mulai dari penciptaan, penerimaan, pengumpulan, pengaturan, pengendalian, pemeliharaan, dan perawatan serta penyimpanan warkat menurut system tertentu agar saat dibutuhkan dapat dengan cepat dan tepat ditemukan. Bila arsip-arsip tersebut tidak bernilai guna lagi, maka harus dimusnahkan.

Sunday, June 2, 2013

EM Powerpoint Video Converter


kali ini  saya akan share sebuah softwareyang bernama EM Powerpoint video converter. dari namanya saja kita sudah tahu kalau software ini bisa digunakan untuk menconvert powerpoint presentation anda kedalam sebuah video.








Jangan Lupa di Like Ya!!!






Silahkan berkomentar, kritik dan saran disini!!!